Scroll ke bawah untuk membaca
Example floating
Example floating
Release

Abah Anton Siap Bangun Kembali Kampung Warna Warni Jodipan

54
×

Abah Anton Siap Bangun Kembali Kampung Warna Warni Jodipan

Sebarkan artikel ini

WP, Kota Malang JATIM – Calon Wali Kota Malang, Abah Anton, datang ke Kampung Warna Warni Jodipan dan Kampung Tridi, Senin (15/9). Menjadi ajang nostalgia bagi Abah Anton yang pada periode 2013-2018, saat menjabat sebagai Wali Kota, membangun kawasan tersebut menjadi destinasi wisata unggulan dari kampung kumuh.

Didampingi calon Wakil Wali Kota, H. Dimyati Ayatulloh, Abah Anton berinteraksi dengan warga RW 1 dan RW 2 Jodipan. Pada kesempatan itu, ia menjelaskan bahwa kunjungannya merupakan respons atas undangan warga yang masih mengingat jasanya dalam membangun kampung tematik.

Baca Juga:  Kader Terbaik jadi Menkominfo, ADKI Optimis Budi Arie akan Perluas Signal Kreatifitas di Desa

“Sejarah Kampung Warna Warni adalah bentuk komitmen saya waktu itu. Warga mengajak kami untuk melanjutkan pembangunan kampung tematik ini agar lebih maju,” ujar Abah Anton.

Meski kini sukses sebagai destinasi wisata, Abah Anton mendengar langsung keluhan warga terkait kurangnya perhatian pemerintah.

Menurut warga, beberapa waktu terakhir tidak ada perbaikan signifikan, sementara warna cat yang menjadi daya tarik kampung mulai memudar.

Baca Juga:  Pemuda Kader NASDEM Ini Siap Maju Bacalon Wakil Bupati Rejang Lebong

Selain itu, keluhan juga datang dari wisatawan, termasuk seorang turis asal Belanda, yang berharap adanya perbaikan dan pemandu wisata untuk mempermudah eksplorasi. Abah Anton menyatakan kesiapannya untuk melanjutkan pembangunan kampung ini jika kembali terpilih.

“Kota Malang harus bisa mengandalkan CSR, tidak hanya APBD. Saya siap berkolaborasi dengan warga untuk menjadikan Kampung Warna Warni lebih baik,” tegasnya.

Baca Juga:  Himawan: Tugas Organisasi Telah Dilaksanakan, Kini Fokus Dukung Pemenangan Kader Banteng dalam Pilkada Blitar

Warga menyambut kunjungan Abah Anton dengan antusias, berharap besar pada visi pembangunan kota tematik wisata yang diusungnya. (Rls/tf/wp). **

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *