WP, Ngada NTT – Dinas PMD3A Kabupaten Ngada menggelar kegiatan kampanye kesadaran Program Transformasi Kampung Terpadu (TEKAD) bagi desa TEKAD tahap 2 tahun 2023 di aula Paroki So’a, Desa Masu, Kecamatan So’a. Selasa (5/12/2023).
Kegiatan dihadiri Wakil Bupati Ngada, Bapak Raymundus Bena, Kepala Dinas DISTAN dan Ketahanan Pangan kabaputen Ngada, Bernad Ferdinand D. Burah, Fasilitator TEKAD, Para Camat serta perwakilan 17 desa dari tiga Kecamatan So’a, Bajawa Utara, dan Wolomeze.
Wakil Bupati Ngada, Raymundus Bena dalam sambutannya menjelaskan bahwa program TEKAD bertujuan untuk mensejahterahkan masyarakat dengan berbagai program baru sesuai dengan potensi desa.
“Perlu dilakukan identifikasi untuk menyelesaikan persoalan dan memiliki kesadaran dalam memaksimalkan potensi-potensi yang ada di desa”, ujarnya. Selasa (5/12/2023).
Sebelum dimulainya kegiatan kampanye atau sosialisasi Program TEKAD, utusan kepala desa serta Wakil Bupati Ngada melakukan penandatanganan komitmen bersama dalam pelaksanaan Program TEKAD. Hal itu dimaksudkan agar Desa-Desa yang terpilih menjalankan program TEKAD tahap 2 memiliki komitmen untuk melaksanakan Program tersebut dengan baik, dalam meningkat ekonomi masyarakat desa.
Adapun materi yang diberikan saat kampanye yaitu Gambaran kebijakan umum Program TEKAD, Prioritas Dana Desa dan Strategi Pembangunan Kawasan Lokus Desa TEKAD, GESI (Pendekatan Kesetaraan Gender dan Inklusi Sosial) serta output pelaksanaan kampanye kesadaran Progam TEKAD.
Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu (TEKAD) merupakan program kolaborasi antara Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) dengan International Fund for Agriculture Development (IFAD) dengan jangka waktu 2020-2025.
Tujuan program ini agar Rumah tangga di pedesaan memperoleh pendapatan yang stabil dan memadai dari pengembangan produksi berbasis komoditas di desa masing-masing. Dalam penerapannya program ini memberikan bantuan Demonstari Plot (DEMPLOT) serta menggelar pelatihan penguatan Badan usaha milik Desa. **
(Kontributor Warta Press Ngada oleh Hendrikus Ba’i).