Sepatu Merah Luncurkan Karya Musik Terbaru “Lelaku”

Lewat lagu, serukan toleransi: tidak membedakan adanya ras, suku-bangsa, agama, keturunan dan status sosial

WartaPressCom, Warta Musik – Sepatu Merah band menjadi salah satu yang mencoba mewarnai balantika musik tanah air, dengan konsisten melahirkan karya.

Kali ini mereka meluncurkan lagu berjudul “Lelaku”. Karya musik yang sarat pesan positif untuk negri yang kaya akan keanekaragaman dan pluralitas bangsa ini dapat ditonton di kanal publik, seperti di platforn You Tube.

“Lagu ini di ciptakan untuk menumbuhkan semangat kebaikan sesama manusia dalam kesejatian hidup penuh tolong menolong, saling menghormati, saling mengasihi, toleransi dan saling menjaga kebaikan,” paparnya sebagaimana rilisnya pada media ini, Rabu, (19/4).

Baca Juga:  Para Musisi Ini Eksperimen Musik Kolaborasi Lintas Genre, Lahirkan Nodus Tollens

Lagu ini juga mengajak senantiasa tidak memandang atau membedakan adanya ras, suku, bangsa, agama, keturunan, status sosial, dan lain sebagainya. Selain sebagai
pengingat bagi manusia untuk memiliki hati yang sehat dan selalu menjaga hati, lagu ini juga sebagai alat yang senantiasa akan menjadi daya kontrol dalam diri sendiri maupun orang di luar dirinya, menyayangi diri sendiri merupakan suatu kewajiban sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat Tuhan.

Baca Juga:  Himbauan Bawaslu Kabupaten Boven Digoel Sebelum Fase Penetapan Daftar Calon Tetap

Lanjutnya, jika tidak mengenal rasa syukur maka tidak akan melahirkan rasa kasih sesama manusia. Tuhan Mengetahui segala isi hati, Untuk itu, guna menjaga diri agar senantiasa dijauhkan dari penyakit hati yang membahayakan seperti: iri, dengki dan penyakit hati lain seperti buruk sangka, amarah, sombong dan dendam maka di butuhkan penyadaran diri sendiri, bahwa
manusia jauh dari kesempurnaan.

Baca Juga:  Kader Terbaik jadi Menkominfo, ADKI Optimis Budi Arie akan Perluas Signal Kreatifitas di Desa

“Tidak ada manusia yang tidak pernah melakukan kesalahan, dan sebaik-baik manusia adalah yang mau memperbaiki kesalahannya untuk senantiasa mendekatkan diri kepada Tuhan.” Katanya. (Rls/ed-wp). **