WartaPress, Kuala Lumpur – Tindakan agresif militer Israel yang merudal gedung kediaman para negosiator Gaza di Doha, Qatar dikecam sejumlah pemimpin negara sebagai pelanggaran serius.
Kali ini Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim juga turut melontarkan kecaman keras terhadap tindakan Israel yang merusak upaya diplomasi damai yang semula diinisiasi Amerika Serikat tersebut.
“Malaysia mengutuk keras serangan Israel di Doha. Tindakan agresi yang sewenang-wenang ini merupakan pelanggaran terang-terangan terhadap kedaulatan Qatar dan pelanggaran berat hukum internasional,” ujar Anwar Ibrahim melalui akun X @anwaribrahim, pada Rabu (10/9).
Menurutnya Israel telah menunjukkan penghinaan total terhadap perdamaian dan diplomasi. Tindakan tersebut tidak dapat dibenarkan.
Anwar Ibrahim menyatakan negaranya menunjukkan solidaritas terhadap Qatar dan menuntut pertanggungjawaban Israel atas tindakan sepihaknya di tengah proses perdamaian yang difasilitasi Qatar.
“Malaysia stands in full solidarity with Qatar and calls on the international community to hold Israel accountable for this outrageous aggression.” tandasnya. (x/wp). **