WP, Boven Digoel, Papua Selatan – Boven Digoel dinilai lost kontrol tiga bulan terakhir. Maraknya pemabuk dan endingnya adalah hilangnya nyawa pemuda.
Setelah di konfirmasi ke Ketua KNPI Boven Digoel (13/11) bung Marthen Luter Wambarop via-telfon terkait beberapa kejadian yang terjadi dan mengakibatkan hilangnya nyawa pemuda / masyarakat ” saya mau sampaikan bahwa ada beberapa kejadian kematian dalam tiga bulan terakhir, pertama jenasah di temukan tewas di Jl. Trans Papua kilo meter 4, kemudian ada lagi jenasah di temukan tewas di depan toko sulkaryanggo dan baru saja tanggal 13 November 2023 ada lagi jenasah di temukan tewas di depan kampung timur depan kantor BMKG Boven Digoel. Lanjut bung Marthen, semua kejadian ini sangat apatis dan tidak ada kepastian dari keamanan, kalau kita lihat motif kematian ini sama dan berpengalaman”.
Kami berharap dari pemuda agar ada data forensik misalnya atau pendalaman terharap sejumlah kematian ini agar kami pemuda dan masyarakat tidak terjebak dengan ketidakpastian yang ada.
“Saya mau sampaikan bahwa ini menjadi tanggungjawab bersama, karena yang meninggal/mati itu pemuda Papua produktif yang akan menikmati semua jenis sarana yang diberikan kepada negara untuk orang asli papua (OAP)” tutup Ketua KNPI Boven Digoel. (Smn/aak/wp). **
